Senin, 13 Juni 2016

PESTISIDA ORGANIK DAN MANFAATNYA

Salah satu penyebab menurunnya mutu dan jumlah hasil panen kita adalah  serangan hama dan penyakit tanaman. Biasanya  hama dan penyaki tersebut  menyerang tanaman di kebun dan juga hasil panen yang disimpan di lumbung.
Untuk mengatasi hal ini, kita dapat melakukan pengendalian hama dan penyakit  dengan memanfaatkan bahan-bahan lokal di sekitar kita.
Imformasi berikut ini  merupakan  pengalaman WTM bersama petani dampingannya dalam melakukan pembuatan dan pengendalian hama penyakit dengan menggunakan  Pestisida Organik.

PENGERTIAN :
Pestisida Organik adalah sejenis obat pembasmi hama dan penyakit pada tanaman yang diramu atau dibuat dari bahan tanaman lokal yang ada disekitar kita.

KEUNGGULAN/KEUNTUNGAN:
  1. Bahan baku ramuan  mudah diperoleh karena  tersedia di kebun kita
  2. Lebih  murah, karena ramuannya dapat dibuat sendiri
  3. Tersedia setiap saat
  4. Aman, karena kadar racunnya dari bahan yang dapat diketahui

ALAT :
Alat yang digunakan adalah :
Parang, Pisau, Pemukul (Hamar/Batu) Parut, Lesung, Alu, Ember bak, Gentong,Terpal/Karung,Tali, Masker, Kaos Tangan.

 CARA  PEMBUATAN :
  1. Siapkan alat dan bahan pembuat pestisida organic pada tempat yang  telah disiapkan/ditentukan.
  2. Bahan yang berasal dari umbi dikupas kulitnya,yang berasal dari batang,akar,rimpang,kulit dibersihkan lalu dipotong kecil-kecl /dicincang atau dimemarkan dengan batu. Bahan yang asalnya dari daun-daun dibersihkan dari tangkainya lalu di cincang kemudian ditumbuk. Bahan-bahan tersebut ditaruh terpisah menurut jenisnya  pada wadah yang telah di siapkan..
  3. Umbi Gadung diparut  pada wadah yang  tidak bocor
  4. Bahan dari batang, akar, rimpang, kulit yang sudah disiapkan ditumbuk hingga halus atau di memarkan  sampai benar-benar halus
  5. Bahan dari daun-daun yang sudah di cincang, ditumbuk hingga halus lalu diperas ambil airnya.  Saat peras tidak boleh gunakan air  dalam jumlah yang banyak. Air hanya dapat digunakan sebagai pemancing saat lakukan pemerasan.
  6. Bawang merah, bawang putih, lombok  diulak hingga benar-benar halus.
  7. Masukan ubi gadung yang sudah diparut,air hasil perasan dari daun-daun kedalam ember bak/gentong yang disiapkan untuk adonan bahan-bahan tersebut.
  8. Masukan sedikit demi sedikt bahan-bahan tersebut menurut jenisnya kedalam bak adonan kemudian diaduk sampai merata.
  9. Ember bak/gentong berisi adonan tersebut,ditutup rapat dengan tutupannya atau bahan lain lalu diikat dengan tali.
  10. Simpanlah ember bak/gentong adonan tersebut pada tempat yang aman dari ancaman bahaya (Adonan tersebut beracun),selama 14 hari (2 minggu).
  11. Setelah 14 hari (2  minggu) rendaman tersebut dibuka untuk  diperas  ambil airnya dan disaring. Cairan tersebut  yang dinamakan Pestisida Organik.
  12. Cairan/pestisida organic dimasukan kedalam botol-botol atau wadah lain yang telah disiapkan. Pestisida Organik ini dapat disimpan selama satu tahun

BAHAN :
Umbi Ubi Gadung,Akar Tuba dan sejenisnya,Kulit Rita,Daun BungaTerompet,Terung Hutan (Akar,Batang,Buah),Daun aun dan Batang Sambiloto, Daun Bunga Putih, DaunBuah Pariah dan Sejenisnya, Rimpang, Kaliraga, Bawang  Dll.
Bahan Pembuatnya dari jenis  tanaman apa saja yang terpenting bahan tersebut mengandung kadar racun.

DOSIS PENGGUNAAN :
  1. Pencegahan. Gunakan Pestisida Organik dengan ukuran: 8 senduk makan  berbanding/dicampurkan dengan  10 liter air. Penyemprotan dilakukan  2 kali dalam seminggu.
  2. Pemberantasan. Gunakan Pestisida Organik dengan ukuran: 10 senduk  makan  berbanding/dicampurkan dengan  10 liter air. Penyemprotan dilakukan: 3 kali dalam seminggu.

PETUNJUK PENGGUNAAN :
  1. Tidak boleh makan,minum dan merokok selama melakukan pembuatan atau saat melakukan penyomprotan
  2. Penyomprotan harus searah dengan arah angin
  3. Gunakan masker,kaus tangan,baju/kaus lengan panjang

PENGAKIRAN :
  1. Bersihkan sisa-sisa bahan,dikumpulkan lalu disimpan untuk dijadikan pupuk  organic atau dibenamkan sekitar tanaman.
  2. Kembalikan alat dan bahan pada tempat semula.
  3. Simpanlah Pestisida Organik pada tempat yang  aman.

JENIS HAMA YANG DAPAT DIKENDALIKAN DENGAN  PESTISIDA ORGANIK  :
  1. Hama Putih, yang menyerang tanaman pangan, hortikultura dan tanaman perkebunan
  2. Penggerek Batang, yang menyerang  padi dan kakao
  3. Kutu Hijao, yang menyerang daun tanaman dan buah kopi
  4. Hama Walang Sangit, yang menyerang  tanaman  padi
  5. Hama Helopeltis, yang menyerang pada tanaman kakao
  6. Penyakit busuk akar dan jenis penyakit /hama lainnya yang menyerang tanaman.




                     


Tidak ada komentar:

<marquee>WTM LAKUKAN VAKSIN AYAM DI 3 KELOMPOK TANI DI EGON GAHAR</marquee>

Ansel Gogu (Kader Tani WTM) sedang Vaksin ayam anggota Kel. Tani Egon Gahar, KN , Dalam rangka mendorong sebuah pola budi daya ternak t...