Senin, 27 Juni 2016

WTM LAKUKAN EVALUASI BULANAN, PERENCANAAN KELEMBAGAAN DAN STAF

Maumere, KN. Sebuah tradisi kelembagaan Wahana Tani Mandiri, yang harus dilakukan setiap bulan. Pertemuan Staf bulan Juni ini dipimpin Herry Naif (Koordinator Program) WTM yang berlangsung di kantor WTM, hadiri oleh Direktur WTM, para koordinator bidang, bagian dan para staf lapangan (27/06/16).

Rapat Evaluasi WTM, Bulan Juni
Evaluasi bulan ini diawali dengan sapaan oleh pimpinan sidang dan presentasi dari setiap staf, yang mana diawali oleh Getrudis Dari keuangan program kerja sama WTM-Miserior, mengenai pengeluaran keuangan dari berbagai aktifitas program. Begitupun dengan keuangan program kerja sama WTM-CEPF (Ernestina Hariona) tentang hal yang sama dalam aktifitas program di Mapitara. 

Dalam evaluasi tersebut, Herry menegaskan bahwa keuangan perlu disampaikan kepada para staf agar mengetahui tentang posisi keuangan. karena ini adalah wujud dari transparansi yang mendukung akuntabilitas kelembagaan. 

Alex (Fasilitator Lapangan Tanawawo) menyatakan bahwa di wilayah dampingannya petani engga melakukan pemangkasan kakao, kuatir dengan panas panjang yang dialami kemarin dimana banyak kakao bisa mati kekeringan. Selain itu, Alex menjelaskan mengenai padi filipina varietas pili tapol yang dikembangkan Sipri Rehing (Kader Tani Bu Selatan) yang mana tingginnya mencapai 110 - 115 Cm dan bulirnya panjang: Gabahnya, panjang – lonjong. Warna kuning kehitam-hitaman. Selain itu, Alex menguraikan bahwa kelompok Tuke Laka di Korobhera menjadi side pengembangan ternak kambing yang akan didanai oleh pemerintah. karena itu telah disepakati agar para anggota harus memiliki kandang agar pemeliharaannya efektif.

Martinus Maju (Fasilitator Lapangan) wilayah Mego menguraikan soal produksi minyak kelapa dari 4 kelompok tani yang dilakukan masih sesuai kebutuhan. Para petani masih lebih memilih menjual kopra karena harga kopra sedang melambung dan bila dianalisis kelapa dijual kopra jauh lebih menguntungkan petani dimana harga kopra berkisar Rp.8000/kg. 

Sedangkan Maria Marta Muda (Fasilitator Lapangan Magepanda menyinggung soal beberapa aktifitas yang dilakukan seperti praktek olah jalur, pembuatan kandang ayam, penyemprotan kakao, dan kaji terap akan pencegahan penyakit ayam menggunakan bahan lokal.

Pada hari Selasa, (28/6) para fasilitator lapangan pada program "Membangun Kapasitas Petani dalam Mendukung Sistem Manajemen Ekosistem Berkelanjutan  di Kawasan Egon". Mus Mulyadi, mengulas mengenai pembentukan kelompok di Glak yang awalnya 1 Kelompok, lalu dimekarkan menjadi 4 kelompok agar muda dikonsolidasi. Sedangkan di desa Natakoli, juga hal yang sama. Para anggota kelompok tani didorong untk menyiapkan kandang ayam.

Marianus Mayolis (Fasilitator Lapangan, desa Hebing) juga mempresentasikan tentang perkembangan konsolidasinya. Rencananya bahwa akan diadakan vaksin ayam tetapi dari hasil investigasi lapangan ditemukan bahwa banyak ayam di wilayah Hebing itu mati. Itu berarti, bahwa vaksinasi tidak bisa dilakukan maka para anggota kelompok difasilitasi untuk membuat perencanaan petani, kelompok tani, dan pembuatan kandang untuk proses pemeliharaan ayam yang teratur dan termanajemen.

Begitupun dengan Gabriel Maryanto, mempresentasikan tentang proses fasilitasi pembentukan kelompok tani/Hutan Kemasyarakatan (HKM). Beriringan dengan program HKM, yang mana sudah terbentuk kelompok HKM maka dibangunlah kelompok sub HKM untuk memudahkan pengorganisasian dan pengimplementasian Rencana Kerja RKHKM. Sedangkan di sana juga dibangun kelompok Tani Lero Bekor 1 yang tidak terkategori sebagai pengelol HKM. Selain itu, juga dilakukan perencanaan kelompok tani dan kelompok.

Seusai evaluasi, dilakukan perencanaan bulanan untuk kelembagaan dan tiap staf. Karena itu, adalah indikator yang akan dilihat pada bulan Juli nanti.  (Tim - KN)






Tidak ada komentar:

<marquee>WTM LAKUKAN VAKSIN AYAM DI 3 KELOMPOK TANI DI EGON GAHAR</marquee>

Ansel Gogu (Kader Tani WTM) sedang Vaksin ayam anggota Kel. Tani Egon Gahar, KN , Dalam rangka mendorong sebuah pola budi daya ternak t...