Selasa, 20 Juni 2017

KUNJUNGAN KEBUN DAN PEMANGKASAN KAKAO DI KELOMPOK LERO BEKOR 1

KUNJUNGAN KEBUN DAN PEMANGKASAN KAKAO
KELOMPOK LERO BEKOR I, DUSUN LERE, DESA EGON GAHAR
(Catatan Lepas dari Lapangan)
Oleh: Yustinus Yanto


Kunjungan kebun merupakan kegiatan yang sangat penting, dimana kita dapat melihat secara langsung tentang kondisi topografi, jenis tanaman yang ditanam, dan bagaimna cara pengelolaan kebun yang dilakukann petani. Kunjungan ini juga dimaksud agar fasilitator ingin mengetahui secara pasti desain pasti dari sebuah kebun petani yang kemudian menjadi referensi dalam peningkatan kapasitas yang akan dilakukan baik di kelompok maupun dalam forum-forum wilayah.
Karena itu, pada hari senin, 19 Juni 2017 Fasilitator Lapangan WTM - CEPF, wilayah Egon Gahar (Yustinus Yanto) bersama Anselmus Gogu (Ketua Kelompok Lero Bekor 1) dan beberapa anggota kelompok. 
Dalam kunjungan itu, rombongan belajar dari kelompok tani tersebut sempat berkeliling ke semua kebun milik anggota kelompok Lero Bekor I. Disana ditemukan bahwa masih banyak pengelolaan pertaniannya secara tradisional dan banyak kebun secara topografi kebanyakan agak miring dan sebagian datar. 
Sedangkan jenis tanaman yang ditanam mulai tanaman pangan seperti padi, jagung, kacang-kacangan selain itu juga ditanam degan tanaman kakao, kemiri,kopi, cengkeh sebagai komoditi perdagangan mereka untuk menambah pendapatan keluarga.
Namun secara pengelolaan yang ada para petani terkhusus kelompok Lero Bekor I model pengelolaan pertaniannya seudah mulai berubah sehingga hasil yang dicapai cukup untuk penemuhan kebutuhan keluarga mereka, selain itu juga untuk membiayai anak sekolah.
Terkhusus tanaman perdagangan, seperti kakao memang secara populasi usaha mereka  cukup banyak hanya masih ada kekurangan yakni proses perawatan dalam hal pemangkasan  tanaman kakao ini masih kurang di perhatikan oleh petani sehingga saya mengajak mereka untuk semangat utnuk melakukan pemangkasan kakao dari kebun kebun milik anggota kelompok Lero Bekor I. 
Dalam pemangkasan kakao ini kami lebih utamakan tunas baru, batang yang  saling bertendesan, buah yang kering maupun buah yang tidak  sehat. Kenapa harus tanaman kakao harus selalu di pangkas  seperti yang tersebut diatas supaya kakao bisa meningkatkan produksinya tingggi dan peredaran udara cecara lancar  yang nantinya proses fotosintesis juga berjalan dengan baik.
Selain itu kami juga memperhatikan kondisi lingkungan kebun dimana rumput-rumput dan dedaunan di bersihkan.
Memang petani sangat terdorong apabila kita memberikan pelatihan tentang proses perawatan tanaman yang baik dan benar kerena selama ini petani hanya berbekal pada pengalaman mereka dan mungkin juga pengalaman yang sudah menjadi turun menurun dari nenek moyang sehingga kita tau hasil tanaman yang diusahakan kadang produksinya meningkat dan kadang menurun. 
Dengan kahadiran lembaga WTM untuk mendampingi mereka dan mereka pun merasa terdorong dan semangat dimana mereka medapat ilmu-ilmu pertanian sehingga menjadi bekal mereka.




Tidak ada komentar:

<marquee>WTM LAKUKAN VAKSIN AYAM DI 3 KELOMPOK TANI DI EGON GAHAR</marquee>

Ansel Gogu (Kader Tani WTM) sedang Vaksin ayam anggota Kel. Tani Egon Gahar, KN , Dalam rangka mendorong sebuah pola budi daya ternak t...