Ansel Gogu (Kader Tani WTM) sedang Vaksin ayam anggota Kel. Tani |
Karena itu, Vaksin ayam dilakukan oleh Anselmus Gogu, Bernadus Gete Mestik dan Elimuda (kader tani WTM) yang sudah dilatih WTM. Kegiatan ini didampingi Yustinus Yanto (Fasilitator Lapangan) di kelompok tani Lero Bekor 1, Lero Bekor 2 dan HKM 3 desa Egon Gahar, Kecamatan Mapitara, (27/10).
Yustinus Yanto (Fasilitator Lapangan WTM) mengungkapkan bahwa kegiatan vaksin ini dilakukan dengan pola kunjungan kandang yang mana setiap anggota kelompok menyiapkan ayam yang hendak divaksin. Karena itu vaksinatornya mengunjugi setiap anggota kelompok. Jumlah ayam yang divaksin sebanyak 256 ekor.
Sedangkan, Bernadus Gete salah satu vaksintor mengatakan bahwa ini adalah sebuah pengalaman yang berarti buat kami dimana kami juga dilatih untuk melakukan vaksin selain pola pengendalian yang kami lakukan dengan ramuan-ramuan lokal yang kami temukan sebagai proses pengendalian terhadap penyebaran tetelo pada ayam.
Tiga bulan lalu kami lakukan vaksin, hasilnya ayam yang divaksin tetap hidup, sedangkan ayam yang tidak vaksin malah semua mati ketika diserang tetelo, ujar Gete.
Vaksinasi periodik ini menjadi salah satu kegiatan pendampingan WTM dalam kerja samanya dengan Burung Indonesia dan Crytical Ecosystem Partnership Fund (CEPF).
Sedangkan menurut Mestik (Kader Tani WTM) juga mengungkapkan bahwa dari pantauan lapangan, ditemukan bahwa ayam-ayam yang didistribusi WTM itu masih ada dan sekarang dalam proses perkembangan. Sebagian sudah berkembang karena mengeram dan ada yang masih pada proses bertelur.
Kami berharap bahwa pola budidaya ternak ini akan menjadi sebuah aktifitas petani yang terus dikembangkan oleh anggota kelompok tani, tukas Mestik. (Ryn-KN).
Kami berharap bahwa pola budidaya ternak ini akan menjadi sebuah aktifitas petani yang terus dikembangkan oleh anggota kelompok tani, tukas Mestik. (Ryn-KN).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar